MEMBANGUN LOYALITAS KONSUMEN MELALUI PRAKTIK HIJAU: PERAN MEDIASI KEPERCAYAAN HIJAU DAN KO-KREASI HIJAU

Arifin, Samsul (2025) MEMBANGUN LOYALITAS KONSUMEN MELALUI PRAKTIK HIJAU: PERAN MEDIASI KEPERCAYAAN HIJAU DAN KO-KREASI HIJAU. Thesis thesis, Universitas BPD.

[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (170kB)
[img] Text
Tesis 1-3_Samsul Arifin_22231415.pdf

Download (395kB)

Abstract

MEMBANGUN LOYALITAS KONSUMEN MELALUI PRAKTIK HIJAU: PERAN MEDIASI KEPERCAYAAN HIJAU DAN KO-KREASI HIJAU Samsul Arifin 22231415 Program Magister Manajemen Universitas BPD isiutek@gmail.com Abstrak Penelitian ini mengeksplorasi mekanisme di mana green practices perusahaan membangun green loyalty konsumen Indonesia dengan menguji peran mediasi green co-creation dan green trust dalam kerangka Stimulus–Organism–Response. Dengan sampel kuota acak sebanyak 360 konsumen sadar lingkungan dan analisis PLS-SEM, hasil menunjukkan bahwa green practices tidak memiliki pengaruh langsung terhadap green loyalty (β = 0,017; p = 0,815), melainkan bekerja secara tidak langsung melalui kedua mediator. Green practices secara signifikan meningkatkan green co-creation (β = 0,788; p < 0,001) dan green trust (β = 0,753; p < 0,001), yang pada gilirannya berkontribusi positif pada green loyalty (β = 0,291; p < 0,001; β = 0,582; p < 0,001). Analisis mediasi mengungkap bahwa green trust menyumbang 63,99% dari efek total dan green co-creation menyumbang 33,53%, menghasilkan mediasi penuh (VAF = 97,52%). Model struktural menjelaskan 70,7% varians green loyalty (R² = 0,707) dengan relevansi prediktif tinggi (Q² = 0,601). Multi-group analysis menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan berdasarkan jenis kelamin, usia, atau lokasi geografis. Temuan ini menegaskan pentingnya inisiatif partisipatif dan membangun kepercayaan dalam strategi pemasaran hijau. Implikasi manajerial mendorong perusahaan untuk memprioritaskan komunikasi lingkungan yang transparan dan program keterlibatan konsumen guna memaksimalkan loyalitas. Kata kunci: Green Practices, Green Co-creation, Green Trust, Green Loyalty, PLS-SEM. Abstract This study examines the mechanisms through which corporate green practices foster green loyalty among Indonesian consumers by investigating the mediating roles of green co-creation and green trust within a Stimulus–Organism–Response framework. Using a quota-random sample of 360 environmentally conscious consumers and analyzing data via PLS-SEM, results reveal that green practices do not directly influence green loyalty, but instead exert a strong indirect effect through both mediators. Specifically, green practices significantly enhance green co-creation (β = 0.788, p < 0.001) and green trust (β = 0.753, p < 0.001), which in turn positively impact green loyalty (β = 0.291, p < 0.001; β = 0.582, p < 0.001, respectively). Mediation analysis demonstrates that green trust accounts for 63.99% of the total effect and green co-creation contributes 33.53%, yielding full mediation (VAF = 97.52%). The structural model explains 70.7% of the variance in green loyalty (R² = 0.707) with high predictive relevance (Q² = 0.601). Multi-group analyses indicate model invariance across gender, age, and geographic segments. These findings underscore the critical importance of participatory and trust-building initiatives in green marketing strategies. Managerial implications suggest that firms should prioritize transparent environmental communication and consumer engagement programs to maximize loyalty outcomes. Keywords: Green Practices, Green Co-creation, Green Trust, Green Loyalty, PLS-SEM.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: Abstrak Penelitian ini mengeksplorasi mekanisme di mana green practices perusahaan membangun green loyalty konsumen Indonesia dengan menguji peran mediasi green co-creation dan green trust dalam kerangka Stimulus–Organism–Response. Dengan sampel kuota acak sebanyak 360 konsumen sadar lingkungan dan analisis PLS-SEM, hasil menunjukkan bahwa green practices tidak memiliki pengaruh langsung terhadap green loyalty (β = 0,017; p = 0,815), melainkan bekerja secara tidak langsung melalui kedua mediator. Green practices secara signifikan meningkatkan green co-creation (β = 0,788; p < 0,001) dan green trust (β = 0,753; p < 0,001), yang pada gilirannya berkontribusi positif pada green loyalty (β = 0,291; p < 0,001; β = 0,582; p < 0,001). Analisis mediasi mengungkap bahwa green trust menyumbang 63,99% dari efek total dan green co-creation menyumbang 33,53%, menghasilkan mediasi penuh (VAF = 97,52%). Model struktural menjelaskan 70,7% varians green loyalty (R² = 0,707) dengan relevansi prediktif tinggi (Q² = 0,601). Multi-group analysis menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan berdasarkan jenis kelamin, usia, atau lokasi geografis. Temuan ini menegaskan pentingnya inisiatif partisipatif dan membangun kepercayaan dalam strategi pemasaran hijau. Implikasi manajerial mendorong perusahaan untuk memprioritaskan komunikasi lingkungan yang transparan dan program keterlibatan konsumen guna memaksimalkan loyalitas.
Uncontrolled Keywords: Green Practices, Green Co-creation, Green Trust, Green Loyalty, PLS-SEM
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management
Depositing User: Wisudawan S2
Date Deposited: 17 Oct 2025 01:43
Last Modified: 17 Oct 2025 01:43
URI: http://eprints.stiebankbpdjateng.ac.id/id/eprint/2793

Actions (login required)

View Item View Item